Masker wajah menjadi salah satu jenis perawatan wajah yang populer karena dinilai mampu meningkatkan kesehatan kulit. Adapun manfaat lain dari masker wajah, antara lain membantu menyerap kelebihan minyak di kulit wajah, membuka pori-pori yang tersumbat, dan mengurangi peradangan.
Berbagai manfaat tersebut juga telah diamini oleh para dermatolog, yang mengatakan bahwa jika digunakan secara benar, masker wajah memang terbukti dapat memperbaiki kondisi kulit. Untuk itu, mari simak cara memakai masker wajah yang benar berikut ini agar efeknya jadi lebih maksimal di kulitmu.
Pilih Masker Wajah yang Sesuai dengan Jenis dan Masalah Kulit
Jangan menggunakan masker wajah tertentu, hanya karena kamu pernah mendengar orang lain membicarakannya atau itu sedang viral. Sebaliknya, pilihlah masker wajah yang sesuai dengan jenis dan masalah kulit yang sedang kamu hadapi. Sebagai contoh, jika kamu memiliki jenis kulit yang kering, sebaiknya gunakan hydrating mask karena dapat melembabkan dan sekaligus mencerahkan kulit.
Sementara itu, bila kulitmu cenderung oily atau berminyak, gunakan masker wajah seperti clay mask. Umumnya, formula pada produk clay mask mengandung purifying charcoal yang mampu mendetoksifikasi kulit dari kotoran, minyak, polusi, dan penumpukan yang bisa menyumbat pori-pori.
Bersihkan Wajah Terlebih Dahulu Sebelum Menggunakan Masker
Cara memakai masker wajah yang benar selanjutnya adalah membersihkan kulit terlebih dahulu sebelum mengaplikasikan masker. Selain mencuci muka dengan produk pembersih wajah, kamu juga bisa memaksimalkan pembersihan wajah dengan menggunakan scrub yang ampuh dalam mengangkat sel-sel kulit mati. Dengan demikian, kulit wajah akan menjadi lebih bersih, yang pada akhirnya akan membantu penyerapan nutrisi dari masker secara maksimal.
Manfaatkan Uap Steam untuk Membuka Pori-Pori Kulit Wajah
Sehabis membersihkan wajah, kamu disarankan untuk menggunakan uap steam guna membuka pori-pori kulit. Ini nantinya juga dapat memaksimalkan penyerapan nutrisi dari masker wajah. Di sisi lain, penguapan dapat membuat kotoran dan minyak yang terjebak di dalam pori-pori ikut terangkat keluar.
Namun, tenang, jika kamu tidak memiliki alat steamer, cukup gunakan air panas yang ditaruh di baskom. Setelah itu, arahkan wajahmu ke atas baskom dan tutup kepala dengan handuk. Lakukan proses penguapan tersebut setidaknya 5 menit untuk membuka pori-pori kulit.
Aplikasikan Masker Wajah dengan Alat Khusus
Jika selama ini, kamu suka menggunakan tangan untuk mengoleskan masker, sebaiknya tinggalkan cara memakai masker wajah seperti itu. Seperti dikutip dari Halodoc, cara pengaplikasian semacam itu sangat rentan terhadap transfer bakteri atau kotoran dari tangan ke kulit wajah. Bukannya malah sehat, kulit malah jadi lebih mudah mengalami masalah seperti jerawat atau jenis infeksi lainnya.
Maka dari itu, selalu aplikasikan masker wajah dengan kuas khusus masker. Selain tentunya lebih bersih ketimbang menggunakan tangan, brush atau kuas masker bisa memudahkan pengaplikasian masker dan membuatnya jadi lebih gampang diratakan ke seluruh wajah.
Jangan Mendiamkan Masker Wajah Terlalu Lama
Jika masker sudah diaplikasikan ke seluruh wajah, diamkan hingga setengah kering atau sesuai tata cara pemakaian yang dianjurkan di kemasan masker. Kemudian gunakan air hangat untuk membilas wajah dan pastikan tidak ada sisa masker yang tertinggal di wajahmu.
Setelah itu, ambil handuk yang lembut dan gunakan untuk mengeringkan wajah dengan cara ditepuk-tepuk perlahan. Namun, perlu diperhatikan bahwa mendiamkan masker terlalu lama di wajah bukan sesuatu yang baik untuk dilakukan. Pasalnya, hal itu malah akan mengganggu keseimbangan pH kulit dan membuatnya jadi lebih kering.
Gunakan Toner Setelah Memakai Masker Wajah
Untuk tata cara memakai masker wajah yang benar berikutnya adalah memakai toner sehabis maskeran. Selain dapat melembabkan kulit, manfaat lain dari toner adalah membantu mengunci semua manfaat yang diberikan oleh masker wajah. Dengan demikian, penyerapan nutrisi dari masker jadi lebih maksimal dan kulit pun akan menjadi lebih halus dan bersih.
Pakai Masker Wajah Secara Rutin untuk Memperoleh Hasil Maksimal
Produk perawatan wajah jenis apa pun kalau tidak digunakan secara teratur tentunya tidak bisa memberikan hasil yang maksimal. Lalu, kapan waktu terbaik memakai masker wajah? Atau, seberapa sering penggunaan masker wajah yang dianjurkan? Pada dasarnya, tidak ada anjuran khusus tentang kapan waktu yang tepat untuk menggunakan masker wajah, baik itu yang berbentuk sheet mask ataupun masker oles.
Yang terpenting, kamu tahu fungsi dari masker yang hendak dipakai. Misalnya saja, untuk jenis masker yang fokus meregenerasi kulit wajah, sebaiknya digunakan pada malam hari. Hal itu juga berlaku untuk masker whitening, yang biasanya akan membuat kulit jadi lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari, maka sebaiknya diaplikasikan ketika malam.
Sementara itu, jenis masker wajah yang fungsinya menyegarkan atau menghidrasi kulit, ini dapat diaplikasikan kapan saja. Untuk seberapa sering pemakaian masker wajah yang dianjurkan, ini juga sangat bergantung pada jenis kulit dan anjuran dokter (bila masker tersebut diperoleh dari resep dokter).
Namun demikian, frekuensi pemakaian masker wajah yang umumnya dianjurkan adalah sebagai berikut:
- Masker anti-aging dapat dipakai beberapa kali dalam seminggu
- Masker yang berfungsi untuk mengontrol kelebihan minyak di wajah bisa dipakai 2-3 kali dalam seminggu
- Hydrating mask bisa dipakai beberapa kali dalam seminggu
- Untuk kamu yang punya kulit sensitif, gunakan masker hanya satu kali dalam seminggu
Demikian cara memakai masker wajah yang benar untuk dipraktikkan di rumah. Nah, bagi kamu yang membutuhkan layanan jasa maklon kosmetik dan skincare terdepan di Indonesia, PT. Athena Royal Kosmetika bisa menjadi pilihan yang tepat. Selain berpengalaman dalam menyediakan produk kecantikan berkualitas tinggi, aman, dan tentunya sesuai standar CPKB, BPOM, dan HALAL MUI, PT. Athena Royal Kosmetika juga menggunakan mesin canggih guna memastikan proses produksinya berjalan efisien dan tepat waktu.
