Bicara soal perawatan wajah, penggunaan skincare memang lebih identik dengan kaum hawa. Kebanyakan pria hanya memilih cara yang simpel untuk merawat kulit mereka. Namun, jika kamu menginginkan kulit yang lebih sehat dan awet muda, sudah saatnya mengevaluasi kembali cara perawatan wajah pria yang kamu gunakan.
Lalu, bagaimana memulai perawatan yang tepat untuk mendapatkan kulit sehat yang kamu idamkan? Simak tips perawatan wajah pria berikut ini!
Daftar Isi
TogglePahami Dulu Jenis Kulit Wajahmu
Hal pertama yang perlu kamu lakukan sebelum memilih produk perawatan adalah memahami dengan baik jenis kulitmu. Ada cara mudah mengidentifikasi jenis kulit menurut American Academy of Dermatology Association yakni:
- Kulit sensitif biasanya akan terasa perih dan terbakar setelah menggunakan produk tertentu
- Kulit normal bersih, terasa nyaman saat disentuh dan tidak sensitif
- Kulit kering cenderung bersisik, gatal dan kasar ketika disentih
- Kulit berminyak tampak berkilau atau mengkilap
- Kulit kombinasi akan terlihat kering di beberapa bagian dan berminyak di bagian yang lain.
Gunakan Produk Sesuai dengan Jenis Kulit Wajah
Setelah mengetahui apa jenis kulitmu, akan lebih mudah bagimu untuk memilih produk perawatan. Jangan lupa baca petunjuk yang tertera pada label kemasan. Jika kamu memiliki kulit yang rentan berjerawat, carilah pembersih dan pelembab yang bertuliskan “bebas minyak” atau “non-komedogenik”, karena tidak akan menyumbat pori-pori kamu.
Jika kamu memiliki kulit sensitif, gunakan produk yang lembut dan “bebas pewangi”, karena produk yang mengandung pewangi dapat membuat kulit terasa teriritasi dan kering. Namun, berhati-hatilah terhadap produk berlabel “tanpa pewangi”, karena banyak di antara produk skincare di pasaran mengandung pewangi dan tidak baik untuk kulitmu.
Baca juga: 9 Bahan yang Bahaya dalam Produk Kecantikan, Cek Skincaremu!
Cuci Wajah 2 Kali Sehari
Mencuci wajah adalah bagian yang paling krusial dari perawatan kulit jenis apapun. Menurut Everyday Health, dokter kulit atau dermatolog merekomendasikan untuk mencuci wajah 2 kali sehari di waktu pagi dan malam hari. Ini penting untuk menghilangkan kotoran yang menumpuk serta sisa riasan/makeup.
Namun, perlu dicatat bahwa mereka yang memiliki masalah kulit seperti eksim atau rosacea, mencuci wajah satu kali sehari lebih direkomendasikan. Intinya, semua tetap kembali pada kondisi kulit masing-masing individu. Jadi, kalau kamu punya masalah kulit khusus, konsultasikan terlebih dahulu pada dokter berapa kali sebaiknya kamu mencuci wajah.
Gunakan Masker Wajah 1-2 Kali Seminggu
Masker wajah merupakan salah satu perawatan yang tidak boleh kamu lewatkan. Kamu bisa menggunakan sheet mask, masker wajah alami atau masker wajah peel-off sesuai dengan kandungan yang dibutuhkan oleh kulitmu.
Tidak seperti skincare lain, penggunaan masker wajah tidak boleh dilakukan setiap hari. Dikutip dari Halodoc, penggunaan masker berbahan alami bisa dilakukan maksimal 3 kali dalam seminggu. Masker peel-off yang bertujuan sebagai bahan eksfoliasi kulit hanya bisa dilakukan 2 minggu sekali saja.
Sementara itu, masker berbahan dasar clay (lumpur, tanah liat) dan yang mengandung arang sebaiknya hanya dipakai satu kali dalam seminggu. Beberapa ahli bahkan merekomendasikan penggunaan masker arang sekali saja dalam sebulan karena jika dipakai terlalu sering justru bisa merusak kulit.
Lakukan Eksfoliasi Secara Rutin
Kulit kita secara alami akan menghilangkan sel kulit mati dan menggantinya dengan sel baru setiap 30 hari sekali. Namun, kadang sel kulit mati tidak bisa hilang dengan sempurna. Inilah yang menyebabkan penyumbatan pada pori-pori wajah, membuat kulit terasa kering dan bersisik. Untuk mencegah hal ini, kamu membutuhkan eksfoliasi.
Menurut American Academy of Dermatology, pengelupasan kulit dapat membuat kulit kamu tampak lebih cerah dan meningkatkan efektivitas produk perawatan kulit topikal karena mampu meningkatkan penyerapan. Eksfoliasi secara rutin juga bisa mencegah penyumbatan pori yang menyebabkan jerawat. Dalam jangka panjang, eksfoliasi dapat meningkatkan produksi kolagen, membuat kulit tampak lebih kencang dan muda.
Lalu, berapa kali sebaiknya eksfoliasi dilakukan? Bagi kamu yang memiliki kulit berminyak dan berjerawat, disarankan melakukan eksfoliasi wajah satu hingga dua kali seminggu. Sementara untuk kulit kering dan yang mengalami tanda-tanda penuaan, cukup lakukan eksfoliasi sekali seminggu untuk membersihkan sel kulit mati.
Gunakan Pelembab Setiap Hari
Perawatan kulit lainnya yang tidak kalah penting untuk kamu perhatikan adalah penggunaan pelembap atau moisturizer setiap hari. Seperti yang disebutkan oleh University of Tennessee Medical Center, menggunakan pelembap setiap hari bisa mengurangi risiko kulit kering atau masalah kulit berminyak yang ekstrem.
Kulit yang terlalu kering maupun terlalu berminyak bisa menyebabkan masalah kulit seperti jerawat. Pelembap juga bisa menciptakan pembatas antara kulitmu dengan lingkungan sekitar termasuk udara dingin dan kering yang bisa menyebabkan menjadi kering juga.
Gunakan Sunscreen di Siang Hari
Dilansir dari John Hopkins Medicine, menggunakan sunscreen adalah cara terbaik dan termudah untuk melindungi penampilan kulitmu–berapa pun usiamu. Jika digunakan secara teratur, sunscreen bisa membantu mencegah dampak buruk sinar matahari, mencegah kanker kulit dan tanda-tanda penuaan dini.
Sunscreen sebaiknya tidak hanya digunakan saat kamu akan keluar rumah saja, tapi juga ketika kamu berada di dalam rumah. Pasalnya, sinar UV yang masuk lewat jendela juga bisa berdampak buruk pada kulitmu.
Seperti yang kita tahu, sunscreen memiliki tingkat SPF (Sun Protection Factor) yang berbeda-beda. Untuk penggunaan harian, direkomendasikan untuk menggunakan sunscreen dengan nilai SPF minimal 30. Namun, jika kamu banyak menghabiskan waktu di luar ruangan, pilihlan sunscreen dengan SPF 60 atau lebih.
Hindari Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Kulit Wajah
Penggunaan produk perawatan kesehatan kulit saja tidak cukup untuk membuatnya sehat. Kamu juga harus menerapkan kebiasaan dan gaya hidup yang baik. Ada beberapa kebiasaan buruk yang jika tidak diubah bisa membuat kulit jadi rusak. Apa saja?
Pertama, merokok. Menurut WebMD, kandungan nikotin dalam rokok dapat menyebabkan kurangnya aliran darah ke kulit, merusak kolagen, dan elastin, mengakibatkan kulit kusam, keriput, dan sulit sembuh. Gerakan wajah saat merokok juga dapat memperdalam garis-garis dan kerutan. Meskipun antioksidan seperti vitamin A dan C dapat membantu, satu-satunya solusi pasti adalah berhenti merokok secara permanen.
Kedua, mengonsumsi alkohol secara berlebihan. Dilansir dari WebMD, konsumsi alkohol secara rutin dan berlebihan bisa menimbulkan masalah kulit kemerahan, berkurangnya elastisitas dan kulit menjadi kering.
Kebiasan buruk lain yang juga perlu dihindari adalah begadang, tidak mencuci wajah sebelum tidur serta kurang mengonsumsi buah, sayur dan makanan bergizi lainnya.
Konsultasi dengan Dokter Jika Memiliki Masalah Kulit Wajah yang Serius
Hal lain yang tidak boleh disepelekan dalam perawatan kulit wajah adalah berkonsultasi dengan dokter kulit jika mengalami masalah serius. Jerawat yang parah, alergi, infeksi jamur, psoriasis dan berbagai masalah kulit lainnya membutuhkan penanganan oleh dokter agar bisa membaik.
Jika kamu tertarik membuat produk perawatan kulit khusus pria sendiri dan memasarkannya di bawah brand milikmu, kamu bisa melakukannya dengan bantuan Athena Royal Kosmetika. Sebagai perusahaan jasa maklon kosmetik dan skincare, kami akan membantu semua prosesnya mulai dari riset dan pengembangan produk sampai tahap produksi. Hubungi kami sekarang juga!