9 Jenis Kemasan Kosmetik Paling Banyak Dipakai, Apa Bedanya?

Ketika akan membuat produk kosmetik, selain bahan dan kandungan produk, hal yang tak boleh luput dari pertimbangan adalah jenis kemasan kosmetik yang akan digunakan. Pasalnya, bukan cuma soal estetika, jenis kemasan produk juga akan mempengaruhi pengalaman konsumen selama menggunakan produk kita. Maka, tak heran bila beberapa produk kecantikan yang sudah sangat bagus dari segi formula, bisa mendapatkan komentar negatif karena sulit diaplikasikan. 

Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih kemasan untuk produk kosmetik. Beberapa di antaranya, bahan material, ukuran kemasan, desain, hingga fungsinya. Misalnya, produk yang mengandung konsentrasi zat tinggi sebaiknya menggunakan kemasan berbahan kaca untuk menghindari oksidasi. Di sisi lain, produk yang tujuannya dibuat untuk dibawa bepergian, sebaiknya menggunakan material yang ringan dengan desain yang compact. 

Dengan kata lain, memilih kemasan kosmetik memang tidak bisa sembarangan. Nah, untuk lebih memahami kemasan seperti apa yang paling cocok untuk produkmu, berikut ini informasi selengkapnya yang bisa kamu jadikan pertimbangan. 

Airless Pumps Bottles

Jenis kemasan airless pumps bottles

Kemasan yang satu ini biasa digunakan untuk produk bertekstur kental, seperti body lotion, sabun, hingga krim wajah. Umumnya terbuat dari plastik, airless pumps bottles dinilai lebih higienis karena kedap udara. Selain itu, jenis kemasan ini juga efektif mencegah oksidasi dan kontaminasi terhadap bahan kosmetik di dalamnya. 

Sprayers

Jenis kemasan sprayers

Sprayers atau botol semprot cocok untuk kosmetik bertekstur cair dan ringan, seperti body mist, face mist, toner, hingga setting spray. Pemilihan jenis kemasan ini juga bagus untuk menghindari kontaminasi karena saat proses pengaplikasian, produk di dalamnya tidak bersentuhan langsung dengan tangan atau kulit. 

Jars

Jenis kemasan jars

Kemasan jenis ini cocok untuk kosmetik bertekstur kental hingga padat, seperti lotion, foundation padat, krim wajah, scrub, hingga lulur mandi. Dengan kata lain, jars cocok untuk kosmetik yang tidak dapat dituang atau menyulitkan bila dikemas dalam botol. Namun demikian, untuk meminimalkan risiko kontaminasi akibat kontak langsung antara produk dengan kulit, sebaiknya tambahkan aplikator khusus di dalamnya bila kamu memilih kemasan ini. 

Tubes

Jenis kemasan tubes

Kemasan tubes juga cocok untuk kosmetik bertekstur creamy hingga kental, seperti lotion, pelembap, sunscreen, masker, facial foam, BB cream, hingga foundation. Karena sangat rapat dan minim kontak langsung dengan kulit, tubes juga cocok untuk menghindarkan produk dari kontaminasi. Tersedia dalam berbagai ukuran, kemasan tubes juga cocok untuk kamu yang ingin membuat kosmetik travel pack yang praktis dibawa-bawa.  

Droppers

Jenis kemasan droppers

Jenis kemasan kosmetik yang satu ini umum digunakan untuk serum, essence, hingga face oil. Biasanya, droppers digunakan untuk kosmetik-kosmetik yang punya konsentrasi zat tinggi. Kemasan ini juga dilengkapi aplikator untuk mengambil produk dan meneteskannya ke kulit. Umumnya terbuat dari kaca, sebaiknya kamu memilih warna gelap atau doff untuk menghindari risiko oksidasi dari sinar matahari langsung. 

Compacts

Jenis kemasan compacts

Kemasan ini umum digunakan untuk bedak compact, eyeshadow, blush on, hingga cushion foundation. Bentuk dan ukurannya yang minimalis pun memudahkan pengguna untuk membawanya karena tidak memakan banyak tempat. Di samping itu, jenis kemasan ini juga disukai karena dilengkapi cermin sehingga bisa digunakan untuk touch up kapan saja dan di mana saja. 

Sachets

Jenis kemasan sachets

Umumnya terbuat dari plastik, kemasan ini banyak digunakan untuk masker wajah atau sample produk berukuran kecil. Kemasan ini banyak dipilih karena harganya yang murah. Selain itu, kemasan sachets juga cocok untuk kamu yang ingin membuat produk kosmetik travel size karena ringan dan mudah dibawa. 

Pouches

Jenis kemasan pouches

Nah, kalau untuk produk refill atau isi ulang, umumnya menggunakan kemasan pouches. Biasanya, kemasan ini memang difungsikan untuk produk-produk yang akan dipindahkan ke botol lain sehingga untuk membukanya harus digunting. Namun, ada juga yang dilengkapi zip lock atau tutup penuang di bagian ujungnya untuk memudahkan penyimpanan. 

Tins

Jenis kemasan tins

Jenis kemasan tins juga sangat cocok buat kamu yang mencari wadah untuk produk bertekstur kental hingga padat. Kemasan ini biasanya digunakan untuk krim wajah hingga lip balm. Kemasan ini juga tersedia dalam berbagai bahan dan ukuran, namun paling umum terbuat dari logam. Bagian tutupnya yang rapat juga cocok untuk menghindarkan produk dari kontaminasi. 

Itulah beberapa jenis kemasan kosmetik yang paling banyak digunakan beserta penjelasan tentang fungsinya. Sebaiknya, dalam memilih kemasan, kemudahan dalam penggunaannya menjadi prioritas utama. Jika perlu, lakukan survei kepada para beauty enthusiast tentang kemasan produk yang paling mereka sukai untuk jenis produk tertentu. Dengan demikian, jenis kemasan pilihanmu bisa lebih tepat guna, sesuai kebiasaan konsumen. 

Di samping itu, sebagaimana telah disinggung sebelumnya, pastikan kamu juga mempertimbangkan bahan dasar kemasan. Hal ini karena setiap kandungan produk bisa punya reaksi berbeda-beda terhadap jenis kemasan yang kamu gunakan. Oleh sebab itu, uji coba lebih lanjut mungkin diperlukan sebelum produkmu benar-benar siap untuk dipasarkan. 

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest